Putra Putri Riau Mulai Jalani Program Magang Angkatan III PHR

107 putra putri Riau peserta Magang Kerja Batch III menjalani kegiatan Onboarding dan Induction di Gedung Pertemuan RCC Rumbai, Pekanbaru

Nusaperdana.com,Pekanbaru – Sebanyak 107 putra putri Riau mulai menjalani Program Magang Kerja Angkatan (batch) III PT Pertamina Hulu Rokan (PHR). Program magang kerja diawali dengan orientasi dan pengenalan lingkungan kerja di PT PHR WK Rokan.
 
Kegiatan pengenalan ini berlangsung di Gedung Pertemuan RCC, Kompleks PHR, Rumbai (7/8/2023). Program Magang Kerja Angakatan III PHR dibuka langsung Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau Imron Rosyadi. Turut hadir Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagut Yanin Kholison. 
 
Dalam sambutannya, Kadisnaker Riau Imron Rosyadi menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PT Pertamina Hulu Rokan yang terus konsisten membuka program magang kerja setiap tahun. Menurut Imron, program magang kerja PHR selaras dengan program Pemerintah Provinsi Riau dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal dan berdaya saing. 
 
“Ini merupakan program PHR yang sejalan dengan dengan pemerintah. Kami sangat berterima kasih kepada PHR. Program ini disambut antusias luar biasa oleh anak-anak Riau,” katanya.
 
Imron berpesan agar memanfaatkan kesempatan program magang kerja di PHR sebaik mungkin. Menurutnya, ini merupakan pengalaman berharga sebagai bekal untuk persiapan terjun ke dunia kerja yang sebenarnya. 
 
“Teruslah belajar. Dan jadilah orang yang patuh. Jangan merasa puas dengan ilmu yang dimiliki saat ini. Manfaatkan program magang kerja ini untuk meningkatkan kompetensi agar menjadi orang (SDM) yang siap pakai (andal) untuk ke depannya,” ucapnya.  
 
Sementara itu, EVP Business Support PHR WK Rokan Irfan Zaenuri mengatakan, program magang kerja ini merupakan bagian dari upaya PHR dalam meningkatkan SDM Riau yang andal dan berdaya saing. “Diharapkan dapat meningkatkan kompetensi sesuai latar belakangnya masing-masing,” tuturnya. 
 
Dalam perjalanannya, program magang kerja disambut antusias putra putri Riau. Untuk Angkatan III ini, tercatat 18.885 orang yang mendaftar dari lulusan 38 universitas dan perguruan tinggi. “Secara khusus program ini kami persembahkan untuk putra putri Riau,” jelasnya. 
 
Menurut Irfan, peserta yang telah lolos seleksi patut berbangga karena telah berhasil menyisihkan ribuan pendaftar lainnya. Maka kesempatan emas ini hendaknya dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meningkatkan kompetensi diri. “Kami ucapkan selamat kepada adik-adik (peserta). Semoga bisa menjalani program ini dengan baik dan lancar,” harapnya. 
 
Kepala Departemen Formalitas dan Komuniasi SKK Migas Wilayah Sumbagut Yanin Kholison memuji PT Pertamina Hulu Rokan yang terus berikhtiar dalam meningkatkan SDM Riau lewat program magang kerja ini. Kami apresiasi setinggi-tingginya atas kolaborasi PHR dan Disnakertrans Riau yang telah menggulirkan program ini,” katanya.  
 
Yanin turut berpesan kepada peserta magang agar memanfaatkan kesempatan ini dengan baik. Kesempatan magang kerja ini kata Yanin, sekaligus menjadi tantangan bagi putra putri Riau untuk melatih mentalitas dalam mempersiapkan diri terjun ke dunia kerja nantinya. 
 
“Luar biasa, PHR telah memberikan kesempatan magang kerja kepada putra putri Riau di perusahaan terbesar di industri hulu migas ini. Jadilah yang terbaik, PHR telah memberikan ruang dan kesempatan seluas-luasnya untuk belajar,” imbuhnya. 
 
Salah satu peserta Ririn Novita Sari Sinaga mengaku sangat termotivasi mengikuti program magang kerja PHR. Alumni Jurusan Teknik Informatika Universitas Islam Riau ini berharap dapat menambah pengalaman serta mengaplikasikan ilmu yang sudah didapatkannya di bangku kuliah.
 
“Mudah-mudahan pengalaman ini bisa menjadi bekal saya untuk mempersiapkan diri terjun ke dunia kerja nantinya,” ujarnya. 
 
Selain mendapat kesempatan mendalami dunia kerja, para peserta magang juga mendapatkan uang saku, BPJS Kesehatan, BPJS Tenaga Kerja dan sertifikat industri.
 
Pada kegiatan bertajuk Onboarding dan Induction ini, peserta diberi pembekalan tentang Kesehatan, Lingkungan dan Keselamatan Kerja (HSE) HES Analyst Kenny Atika Putri. Peserta juga berkesempatan mengenal lebih jauh tentang PT Pertamina Hulu Rokan serta memahami lingkungan wilayah kerja (WK) Rokan yang disampaikan oleh Senior Analyst Media and Communication PHR WK Rokan Pradonggo.

 

TENTANG PHR WK ROKAN

PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) merupakan salah satu anak perusahaan Pertamina yang bergerak dalam bidang usaha hulu minyak dan gas bumi di bawah Subholding Upstream, PT Pertamina Hulu Energi (PHE). PHR berdiri sejak 20 Desember 2018. Pertamina mendapatkan amanah dari Pemerintah Indonesia untuk mengelola Wilayah Kerja Rokan sejak 9 Agustus 2021. 

Pertamina menugaskan PHR untuk melakukan proses alih kelola dari operator sebelumnya. Proses transisi berjalan selamat, lancar dan andal. PHR melanjutkan pengelolaan WK Rokan selama 20 tahun, mulai 9 Agustus 2021 hingga 8 Agustus 2041.

Daerah operasi WK Rokan seluas sekitar 6.200 km2 berada di 7 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Terdapat 80 lapangan aktif dengan 11.300 sumur dan 35 stasiun pengumpul (gathering stations). WK Rokan memproduksi seperempat minyak mentah nasional atau sepertiga produksi pertamina. 

Selain memproduksi minyak dan gas bagi negara, PHR mengelola program tanggung jawab sosial dan lingkungan dengan fokus di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi masyarakat dan lingkungan.**



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar