Terkait Vidio Beredar di Mensos, Ini Kata Pihak RSU Mutia Sari Duri

Manajer Pelayanan dan Humas RSU Mutia Sari dr. Muhammad Yusuf

Nusaperdana.com,Duri - Menanggapi terkait video seorang pasien marah-marah yang beredar di Media Sosial (Mensos) lewat akun Facebook pribadinya pada hari Ahad 04 Juni 2023 kemarin, pihak Rumah Sakit Umum (RSU) Mutia Sari Duri, angkat bicara. 

Melalui Manager Pelayanan dan Humas eksternal RSU Muthia Sari dr. Muhammad Yusuf, Senin (6/6/2023), mejelaskan kejadiannya saat itu pasien datang untuk kontrol luka di ruang IGD, tapi ruang sedang penuh dengan pasien yang sedang butuh penanganan. 

"Petugas sudah menjelaskan bahwa tempat tidur IGD sedang penuh dan mengarahkan untuk menunggu pasien yang sudah selesai penanganan di salah satu tempat tidur, tapi keluarga pasien tidak terima dan langsung melakukan live facebook. Padahal pasien itu tetap mendapatkan penanganan di IGD dengan baik," jelasnya. 

dr.M Yusuf mengatakan RSU Mutia Sari tidak ada membedakan antara pasien BPJS ataupun Umum. Kita perlakukan sama. Sudah banyak masyarakat yang merasakan pelayanan kami.

"Terkait masalah ini, kami memaklumi bagaimana setiap orang yang sedang sakit pasti ingin mendapat penanganan cepat. Namun kami punya keterbatasan," ucapnya mewakili Pihak RSU Mutia Sari memohon maaf yang sebesar-besarnya. 

Ia pun berharap dengan ada kejadian ini, kami pihak RSU Mutia Sari bisa lebih baik lagi dalam melayani seluruh pasien yang hendak berobat baik itu berobat jalan maupun rawat inap. 

"Sesuai dengan motto kami 'Kebutuhan anda adalah prioritas kami'," pungkasnya. 

Vidio viral di mensos tersebut lewat akun Facebook pribadi atas nama Linda Sirait yang sedang marah dan mengatakan bahwa perawat dari Mutia Sari tidak menangani ibu pasien dengan baik dan mengatakan karena kami pakai BPJS jadi kami tidak dilayani dengan baik, dan juga mengatakan kami disuruh lihat kamar sendiri.**



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar