Tunggakan Jamkesda 13 Milyar di RSUD Bangkinang Belum Juga Dibayar

Tunggakan Jamkesda 13 Milyar di RSUD Bangkinang Belum Juga Dibayar

Nusaperdana.com, Kampar - Sampai saat ini tunggakan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) menunggak sebesar  13 Milyar di RSUD Bangkinang belum juga dibayar oleh Pemerintah daerah Kabupaten Kampar. Tunggakan Jamkesda tersebut secara langsung berdampak kepada neraca keuangan di RSUD Bangkinang.

Direktur RSUD Bangkinang Asmara  Fitrah Abadi kepada wartawan di RSUD Bangkinang, Selasa siang (14/2) mengatakan, "Sampai saat ini tunggakan Jamkesda di RSUD Bangkinang belum dibayar," katanya.

Ketika ditanya kapan rencana dibayar tunggakan Jamkesda tersebut oleh Dinas terkait dan Asmara  Fitrah Abadi mengatakan, tergantung kepada Dinas Kesehatan kapan mereka akan membayarnya.

Berita sebelumnya Direktur RSUD Bangkinang Asmara  Fitrah Abadi kepada  wartawan di Balai Bupati Kampar, Kamis siang (5/1) mengungkapkan, "Tunggakan Jamkesda di RSUD Bangkinang lebih kurang 13 Milyar dan tunggakan tersebut terhitung dari tahun 2020 sampai sekarang," ungkapnya.

Ketika ditanya  ada dampak tunggakan Jamkesda kepada RSUD Bangkinang dan Asmara  Fitrah Abadi mengatakan, "Tunggakan Jamkesda di RSUD Bangkinang sebesar lebih kurang 13 Milyar sudah berdampak kepada neraca keuangan  RSUD Bangkinang," ungkapnya.

Diterangkan nya lebih lanjut, mengenai tunggakan tersebut sudah kami sampaikan kepada Dinas dan Dinas sudah rapat juga  dengan kami. Dinas hanya mampu membayar sebesar 400 Juta untuk tahun 2023,  ungkap Direktur RSUD Bangkinang



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar