Warga Bangkinang Ditangkap Satreskrim Polres Kampar, Ini Kasusnya
Tepat di Hari Bhayangkara, Polsek LBJ Borgol Dua Tersangka Kasus Narkoba
Yusdianto, Ketua LSM Gempita Kepri Mengapresiasi PT MIPI

Nusaperdana.com, Tanjung Pinang - Ketua LSM Generasi Muda Peduli Tanah Air (Gempita) Kepri Yusdianto memberikan Apresiasi setinggi-tingginya kepada PT. Mangrove Industry Park Indonesia (PT MIPI) yang mana telah mengutamakan tenaga kerja tempatan merupakan point penting menilai bahwa perusahaan itu baik atau tidaknya.
Disamping itu, perusahaan ini juga berkontribusi besar bagi pendapatan negara. Dan keberadaan PT. MIPI telah melakukannya sejak awal beroperasi. Tenaga kerja tempatan yang diserap PT MIPI melewati angka 95 persen.
"Saya berharap tenaga kerja tempatan, betul-betul orang tempatan. Saya Menilai sejauh ini PT MIPI telah memberikan porsi yang besar bagi masyarakat tempatan. Saya sebagai Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Generasi Muda Peduli Tanah Air (LSM-Gempita) Kepri sangat mengapresiasi serta berterimakasih. Saya harap hendaknya perusahaan ini terus berkembang. Sehingga jumlah tenaga kerja diserap bisa lebih banyak," ujar Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Generasi Muda Peduli Tanah Air (Gempita) Provinsi Kepri, Yusdianto kepada wartawan di Salah satu kedai kopi kawasan Bintan Centre , Sabtu (16/10)
Keberadaan perusahaan tersebut memiliki multiefek baik bagi masyarakat Bintan, Kepri bahkan Indonesia pada umumnya. Kegiatan ini harus didukung semua pihak agar lebih berkembang. Apalagi dimasa pandemi saat ini dimana banyak sektor usaha gulung tikar, perusahaan yang bertahan bahkan bertumbuh mesti bersama-sama untuk dijaga.
PT MIPI sejauh ini sudah berkontribusi dalam mengakomodir tenaga kerja masyarakat Bintan. Disamping menjadi kebanggaan masyarakat Bintan karena salah satu perusahaan eksport yang berpusat di Bintan.
"Masa pandemi Covid-19 ini banyak usaha yang gulur tikar. Tapi ada yang bertahan bahkan tumbuh, harus sama-sama kita jaga. PT MIPI salah satunya. Perusahaan ini sudah memberikan kontribusi besar kepada Bintan, Kepri dan Indonesia. Tenaga kerja tempatan juga diakomodir penuh oleh perusahaan ini, bahkan dilatih untuk mahir dalam membuat produk bernilai eksport. Jika terus berkembang, tentunya efek luasnya kita rasakan juga. PT MIPI harus benar-benar mempekerjakan masyarakat tempatan,"ujar Yusdianto
Multiefek lain yang ditimbulkan, bergeraknya roda ekonomi masyarakat. Dengan perdagangan eksport, Saya yakin ini akan memiliki kontribusi besar bagi pendapatan daerah dan pada akhirnya roda ekonomi akan berjalan. Apalagi disaat pandemi saat ini dimana tidak banyak perusahaan yang eksist, dengan adanya perusahaan bernilai eksport, akan menopang perekonomian.
"Dengan alasan apapun, perusahaan eksport memberikan kontribusi besar bagi bergeraknya roda ekonomi. Masyarakat tempatan yang menjadi pekerja, tentu akan bisa membiayai keluarganya. Kita berharap akan muncul perusahaan baru seperti PT MIPI ini di Bintan. Investasi akan baik. Roda perekonomian bergerak lebih cepat. Pemerintahan, keagamaan, kemasyarakatan, tentu akan berdampak baik,"Tutup Yanto. (Anes)
Berita Lainnya
Mafia Tanah Berulah, Polda Kepri Tangkap Pelaku Pemalsuan Sertifikat
Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNISI Matangkan Persiapan Akreditasi Prodi Bisnis Digital
HJ. Syafni Zuryanti Pimpin Rapat Evaluasi Strategis untuk Penguatan STIKes Husada dan UNISI
Sambut Tahun Baru Hijriyah 1447 : Refleksi dan Harapan
BAZNAS dan Zakat : Menuju Optimalisasi Pengelolaan Zakat di Indonesia
Tim Raga Patroli Malam di Inhil Pastikan Keamanan Warga
Ramadhan Tiba, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan Berbagi Sembako
LBH Pers SMSI Riau Siap Dampingi Masyarakat Hadapi Masalah Hukum