5 Kebiasaan di Minggu Pagi Ini Jangan Pernah Kamu Lupakan

Nusaperdana.com - Anak milenial pasti tahu banget betapa serunya Minggu pagi. Apalagi Minggu pagi saat masih kecil dulu. Meskipun aktivitas setiap hari cuma sekolah, yang mana gak terlalu berat, tapi momen Minggu pagi saat masih kecil dulu rasanya membekas banget gak sih? Nah, kali ini awak media mau bawa kamu kembali mengingat masa-masa bahagia itu lewat 5 poin ini.
1. Bangun pagi dengan lagu-lagu legendaris favorit Ayah
Dalam keluarga, Ayah seringkali jadi yang paling unik. Koleksi musik-musik legendaris waktu Ayah muda dulu adalah buktinya. Lagu-lagu hits dari The Beatles, Pink Floyd, Queen, Broery Marantika, dan Ebiet G. Ade pastinya menghiasi masa kecilmu ‘kan? Mau itu dinyanyikan langsung oleh Ayah, atau dimainkan di radio tape. Selamat ya, masa kecil kamu keren!
2. Maraton kartun
Ini dia aktivitas favorit anak-anak dulu. Anak-anak milenial dulu rela bangun pagi buta supaya gak ketinggalan satu pun kartun yang tayang di televisi. Mulai dari Inuyasha, Chibi Maruko Chan, Hamtaro, Doraemon, Detective Conan, sampai Dragon Ball sukses jadi motivasi utama anak-anak untuk bangun pagi. Ayo ngaku, siapa di sini yang bingung pilih channel karena jadwal kartu favoritnya bentrok?
3. Main sepeda keliling tempat tinggal
Saat lagi asik-asik nonton kartun, terkadang orangtua memaksa untuk ikut olahraga keliling tempat tinggal. Alhasil, keliling tempat tinggal sambil main sepeda pun jadi aktivitas wajib di minggu pagi. Belum lagi kalau keliling sembari cari jajanan minggu pagi yang enak-enak. Jadi, kangen deh.
4. Sarapan bareng keluarga sambil minum teh hangat
Selain keliling bareng keluarga, kamu pasti sering banget diajak sarapan dulu sama orangtua. Mau itu bubur ayam, nasi goreng, nasi uduk, nasi kuning, atau pun cuma nasi telur dadar, rasanya bikin hangat suasana banget. Apalagi pas sarapan bareng teh manis hangat buatan ibu.
Nah, kalau kamu suka minum teh, pasti tau banget sama teh SariWangi yang legendaris. Namun, berhembus kabar kurang enak yang menyangkut SariWangi nih. Jadi, saat ini lagi ramai dibicarakan kalau SariWangi dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Padahal, kenyataannya, gak seperti yang dibicarakan lho.
Buat kamu yang belum tahu, brand SariWangi sendiri adalah milik PT. Unilever Indonesia. Jadi, seluruh proses produksi hingga pemasaran dilakukan oleh PT. Unilever Indonesia. Lalu, siapa yang dijatuhi putusan pailit? Nah, putusan pailit ini dijatuhkan hanya kepada PT. Sariwangi Agricultural Estate Agency (SAEA) dan PT. Maskapai Perkebunan Indorub Sumber Wadung (MPISW). Keduanya bukanlah bagian ataupun anak perusahaan dari PT. Unilever Indonesia. Putusan pailit atas kedua perusahaan itu pun gak akan mengganggu proses produksi teh SariWangi.
“PT. Unilever Indonesia tetap memproduksi teh SariWangi sehingga teh Sariwangi akan terus bisa dinikmati oleh masyarakat Indonesia,” ungkap Unilever dalam penjelasan resmi yang disampaikan pada Kamis 17 Oktober 2018 lalu.
5. Main bola bareng teman-teman
Terkadang, belum selesai sarapan, kita sudah disamperin sama teman-teman. Cara teman-teman panggil nama kamu pun lucu dan memorable banget. Gak kayak sekarang yang kalau ngajak main dengan cara telepon atau chat. Gak ada lagi tuh yang namanya izin dan basa-basi sama orangtua teman.
Itu dia lima aktivitas favorit anak milenial saat masih kecil dulu. Kalau diingat-ingat, masa kecil dulu kok lebih sehat ya? Nah, dari pada terjebak di ruang nostalgia terus, yuk mulai lagi kebiasaan-kebiasaan seru masa kecil dulu!
Berita Lainnya
Ramadhan Tiba, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan Berbagi Sembako
LBH Pers SMSI Riau Siap Dampingi Masyarakat Hadapi Masalah Hukum
Gubernur Ansar Sampaikan Gagasan Upaya Peningkatan Layanan Kesehatan dan Nakes kepada Menkes RI
Srikandi PLN Turut Berperan Dalam Komisioning GI 150 kV Talisayan sebagai Wujud Semangat Hari Pahlawan
Kunjungi Proyek Pembangunan TL 150 kV GI Malifut - GI Tobelo, EVP MKJ PLN Tegaskan Komitmen PLN untuk Memperkuat Infrastruktur Kelistrikan di Maluku Utara
Membanggakan, Teknik Sipil UNISI Raih Juara 1 Lomba Tingkat Nasional
SMSI Gagas RM Margono Djojohadikoesoemo Menjadi Pahlawan Nasional, Dukungan Kian Menguat
Pembangunan Kelurahan Dinilai Tertinggal, Ferryandi Janjikan Anggaran Sama Dengan Di Desa