Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Banjir Melanda Pemukiman Warga, Lahan Padi pun Terendam Air
Nusaperdana.com, Batang - Banjir melanda Dukuh Mundu, Desa Yosorejo, Kecamatan Gringsing sejak pagi dinihari. Kondisi terpantau mulai pukul 06.00 WIB hingga saat ini. Air merendam rumah warga hingga 50 cm, Selasa (14/1/2020).
Hal ini akibat luapan Kali Jenes yang tidak mampu menampung debit air yang tinggi kiriman dari sungai Cendogo Gringsing dan sebagian luapan dari sungai Kalikuto.

Tak hanya pemukiman warga yang terendam air, namun lahan padi milik petani juga ikut terendam yang di perkirakan mengalami kerugian hingga 9 juta rupiah.
Sementara dilokasi kejadian, Danramil 03/Gringsing Kapten Cba Dwi Kistanto memberikan himbauan kepada masyarakat.
"Kami berharap kepada seluruh warga Desa Yosorejo agar selalu berhati - hati dan waspada apabila terjadi hujan lebat, karena daerah ini merupakan dataran rendah yang rawan akan banjir, terutama bagi warga yang bertempat tinggal di dekat bibir sungai saya harap supaya selalu waspada dan hati hati selama musim penghujan ini," harap Danramil.

"Kami bersama Muspika Gringsing akan selalu bekerjasama dalam upaya membantu masyarakat yang terkena musibah atau bencana," tutur Kapten Cba Dwi Kistanto.
Selanjutnya jajaran Muspika gringsing yang di dampingi Danramil dan para Babinsa mengecek titik titik wilayah terdampak banjir serta membantu masyarakat membersihkan sampah yang terbawa banjir.**(Hartadi Setiawan)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek