Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Bersama Anggota, Kapolsek Geragai Berbagi Sembako Kepada Warga yang Terkena Dampak Covid-19
Nusaperdana.com, Muarasabak - Polsek Geragai melakukan bhakti sosial kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Geragai yang terdampak ekonominya akibat pengaruh penyebaran Virus Corona/Covid-19 dengan memberikan tali asih berupa sembako.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolsek Geragai, AKP Hardi kepada awak media usai kegiatan, Jumat (15/05/2020).
“Kegiatan bhakti sosial ini untuk menunjang program Kapolri dalam membantu masyarakat yang terdampak ekonominya akibat pengaruh penyebaran Virus Corona atau Covid-19,” katanya.
“Giat ini juga dilakukan di seluruh Polsek yang ada di wilayah Jajaran Polres Tanjab Timur,” tambahnya.
Dikatakannya, kegiatan bhakti sosial tersebut khusus untuk warga yang terdampak oleh Virus Covid-19 dan memang belum tersentuh bantuan dari manapun.
“Semoga dengan adanya bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya,” papar Kapolsek Geragai.
Turun langsung bersama anggota polsek Geragai, kegiatan dilaksanakan di empat lokasi dalam Kecamatan Geragai, yakni di Kelurahan Pandan Jaya, Desa Pandan Makmur, Desa Pandan Sejahtera dan Desa Pandan Lagan.
“Kita turun langsung memberikan ke warga. Agar tepat sasaran dan memang diterima oleh warga yang benar-benar terdampak karena Covid-19 ini,” pungkasnya. (ygo)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek