Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Daniel Palamba', Kalem Awa' Kawasik 3 Periode Prioritaskan Budidaya Ikan Mas
Nusaperdana.com, Toraja Utara - Setelah menjabat Kepala Desa (Lembang) selama 2 periode, Daniel Palamba' SM membuktikan dirinya masih dipercaya oleh masyarakat untuk melanjutkan pemerintahan yang ke 3 kalinya di Lembang Awa' Kawasik, Kecamatan Balusu, Toraja Utara.
Saat ditemui di kediamannya, Daniel memaparkan program yang akan dilaksanakan di awal pemerintahannya.
Menurutnya, Peningkatan infrastruktur masih menjadi skala prioritas.
"Selama ini jalan saya rasa sudah bagus tapi masih sempit, karena dalam pertumbuhan masyarakat ini kan dulu masyarakat jarang punya mobil, sekarang rata-rata punya mobil apalagi kalau ada acara mobil itu tidak lancar," ungkap Daniel belum lama ini.
Selain itu, pemberdayaan sumber daya alam dan manusia juga menjadi prioritas khususnya di budidaya ikan mas.
"Disini yang cocok saya lihat setelah orang menanam padi bagus dikembangkan pembibitan ikan mas jadi itu juga saya rencanakan. Selama ini masyarakat toraja kebanyakan ambil bibitnya dari luar makanya pertumbuhan ikan mas di toraja ini tidak cepat karena memang ikan mas itu dari daerah panas ke daerah dingin sulit untuk pertumbuhan tapi kalu dari daerah dingin ke daerah panas itu cepat pertumbuhan," terangnya.
Dengan sumber mata air yang memadai, lanjut Daniel, akan membantu dalam pembibitan ikan.
Kalem 3 periode ini berharap, semoga kedepannya peningkatan perekonomian di Lembang Awa' Kawasik khususnya Badan Usaha Milik Lembang (BUMLem) bisa lebih baik lagi.
"Kemarin setelah saya di lantik, saya langsung evaluasi BUMLem kira-kira bagaimana pertumbuhan usaha mesin jahit, simpan pinjam dan tenda. Saya rasa ini masyarakat lebih butuh ke simpan pinjam untuk menopang usahanya," pungkasnya. (Arie)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi