Meresahkan Warga, 3 Pemuda Bawa Sajam Diamankan Polsek Tembilahan Hulu
Pemkab Siak Gelar Salat Idul Fitri di Lapangan Istana Siak
Ekuador Kehilangan Air Terjun Terbesarnya
Nusaperdana.com, Jakarta - Air terjun terbesar di Ekuador akan lenyap. Sebab, ada sebuah lubang yang menelan sebagian sumber airnya. Adalah air terjun San Rafael namanya. Berada di Sungai Coca, destinasi wisata ini menjadi daya tarik utama bagi negara itu.
Menurut NASA, air terjun San Rafael mampu menarik puluhan ribu orang setiap tahun. Aliran airnya jatuh 45 meter ke lubang seperti kawah di sisi sebelahnya.
Sekarang, air terjun ikonik hilang, digantikan oleh tiga aliran, kata NASA. Semua perjalanan ke destinasi air terjun San Rafael telah ditutup dan sudah tidak lagi informasi di situs resmi pariwisata negara itu.
Para ahli di Kementerian Lingkungan Hidup (MOE) di Ekuador percaya peristiwa itu terjadi pada awal Februari. Mulai hilang di hulu, dan pola aliran sungai saat ini beralih menjadi di bawah tanah.
Tidak lama kemudian, para ahli di MOE mengatakan bahwa mereka telah memeriksa air terjun. Dalam laporannya, ada kemungkinan merusak aliran sungai dan mempertahankan air terjun.
Namun, mereka tidak dapat menentukan penyebab pasti hilangnya aliran sungai itu. Ada beberapa perbedaan mengenai apakah itu fenomena alam atau disebabkan oleh konstruksi hydroplant di sekitarnya.
Kementerian Pariwisata tidak berencana merekonstruksi ulang air terjun itu, kata NASA.
Berita Lainnya
Dihadapan WNI di Turki, Risma Ceritakan Kelucuan Bonek
12.000 Orang Daftar Jadi Astronaut NASA, Siap Berangkat ke Bulan
Hari Ibu, Pemuda Ethiopia Ikut dan Menang Lomba Bikin Nasi Goreng di KBRI Addis Ababa
PM Inggris Sebut China Ancaman Terbesar Ekonomi Dunia
Cara Baru Obati Pasien Covid-19 tanpa Vaksin Ditemukan oleh Peneliti Cina
8 Desember, Catatan Revolusi Brunei Pecah hingga Tertembaknya John Lennon
Arsitek RS Corona di Wuhan Ternyata Pernah Sekolah di Indonesia
Diam-diam, Rusia Bantu Iran Menyerang Markas AS