'Jihad Politik' Sayyed Abu Bakar Assegaf untuk Siak 2020
Pekanbaru - Sayyed Abu Bakar Assegaf memantapkan niat politik untuk maju di Pilkada Siak tahun depan. Meski waktunya [jadwal Pilkada] masih relatif lama, pria yang akrab disapa Ibek ini, mengaku telah didatangi sejumlah tokoh untuk memintanya maju.
“Banyak tokoh masyarakat dan tokoh muda Siak datang dan meminta kesungguhan saya maju di Pilkada Siak tahun 2020,†ujarnya melalui sambungan WhatsApp, Selasa (11/6).
Aspirasi masyarakat tersebut, menurut Ibek merupakan sinyal positif dan harapan untuk dirinya, apalagi ada narasi kesungguhan [bersungguh-sungguh]. “Bagi saya ini tidak sekadar aspirasi biasa. Mereka meminta saya bersungguh-sungguh, itu sama artinya dengan berjihad lewat jalur politik untuk kebaikan,†imbuh politisi partai Demokrat itu.
Dia menambahkan jika itu [aspirasi] atau kehendak rakyat dan tentunya direstui partai, “Insyaallah saya siap maju, apalagi Siak itu kampung halaman saya,â€
Kiprah Sayyed Abu Bakar Assegaf di panggung politik nasional memang terbilang masih relatif muda. Ia menjadi anggota DPR RI melalui pergantian antar waktu (PAW).
Kendati demikian, adik kandung almarhum Said Muhammad- mantan Ketua DPRD Siak- ini telah memberikan kontribusi terhadap Riau. Nyali politik nya “menggedor†pintu APBN patut diapresiasi. Banyak program pusat yang dia perjuangkan untuk kepentingan masyarakat Riau, termasuk untuk kabupaten Siak.
Torehan yang terbilang jarang dilakukan oleh para wakil rakyat asal Riau di Senayan, direkam masyarakat serta menjadi catatan tersendiri bagi media [pers].
Itu sebabnya saat resepsi Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar PWI Riau beberapa waktu lalu, Ibek terpilih sebagai salah seorang legislator terbaik yang dianugerahkan oleh Serikat Perusahaan Pers (SPS) Riau. Penghargaan bergengsi itu langsung diserahkan Gubernur Riau Syamsuar.
Kontestasi Pilkada Siak diprediksi bakal diramaikan banyak figur. Selain Sayyed Abu Bakar Assegaf, Alfedri–yang secara alamiah dipastikan maju. Disamping itu disebut sebut ada juga nama lain seperti Indra Gunawan, Tengku Said Hamzah, Suhartono, dan Androy Ade Rianda.

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi