LPPNRI Desak Kejari Kampar Untuk Menuntaskan Kasus Desa Kijang Jaya
Nusaperdana.com, Kampar,- Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Kabupaten Kampar Provinsi Riau mendesak pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kampar untuk menuntaskan kasus aset Desa Kijang Jaya Kecamatan Tapung Hilir Kabupaten Kampar.
"Kami dari LPPNRI Kabupaten Kampar mendesak pihak Kejari Kampar untuk menuntaskan kasus dugaan korupsi aset Desa Kijang Jaya," hal tersebut disampaikan oleh Ketua LPPNRI Kabupaten Kampar, Daulat Panjaitan kepada wartawan di Bangkinang Kota, Senin (22/9/2025).
Diterangkan lebih lanjut oleh Daulat Panjaitan, kalau kasus ini terlalu lama dituntaskan oleh pihak Kejari Kampar akan banyak memakan korban bagi masyarakat.
"Sekarang ini saja sudah 3 orang warga Kijang Jaya dilaporkan oleh Kades Kijang Jaya ke Polres Kampar. Ke 3 orang warga tersebut dilaporkan oleh Kades karena hanya aksi demo didepan kantor Desa Kijang Jaya beberapa bulan lalu," ungkapnya.
Semakin cepat diproses Kepala Desa (Kades) Kijang Jaya di Kejari Kampar semakin baik bagi Pemerintah Desa Kijang Jaya dan juga bagi masyarakat Kijang Jaya.
Kata Daulat Panjaitan, beberapa pihak sudah dipanggil oleh pihak Kejari Kampar terkait kasus aset Desa Kijang Jaya. Kasi Pidsus Kejari Kampar juga sudah mendatangi kantor Desa Kijang Jaya.
Untuk diketahui, Kades Kijang Jaya Syukur Rambe diduga menjual aset Desa dan diduga melakukan perusakan aset Desa. (tim)

Berita Lainnya
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi
Pemkab Siak Terapkan APGAN, Pengajuan SKPP Jadi Mudah dan Cepat