Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Pembagian Kegiatan Jasa Publikasi di Sekretariat DPRD Kampar Dikeluhkan Wartawan, Fungsi FWL Dipertanyakan
Nusaperdana.com, BANGKINANG- Beberapa wartawan yang tergabung di dalam Forum Wartwan Legislatif (FWL) di DPRD Kabupaten Kampar mengeluhkan kinerja organisasi wartawan di gedung rakyat tersebut.
Pasalnya beberapa wartawan mengeluhkan sulitnya mendapatkan kesempatan untuk kerja sama jasa publikasi di sekretariat dewan.
Padahal, sambungnya, awalnya FWL dibentuk untuk memberikan pemerataan kesempatan kerja sama bagi perusahaan media yang para wartawannya bertugas di Kabupaten Kampar terkhusus di lingkup DPRD.
"Harusnya kita kembali lagi ke tujuan awal FWL ini didirikan. Tujuan awalnya kan untuk memberikan pemerataan distribusi kegiatan jasa publikasi bagi wartawan yang bertugas di DPRD," ungkap salah seorang wartawan yang tak ingin namanya dipublis.
Kata dia fungsi dan transparansi serta kinerja FWL Dipertanyakan dalam memberikan rasa keadilan bagi segenap anggotanya
Nusaperdana.com mencoba mengkonfirmasi Ketua FWL, Aprizal untuk menanyakan seperti apa pembagian kegiatan kerja sama jasa publikasi di DPRD bagi masing-masing perusahaan media.
Namun anehnya, Aprizal justru menjawab, "Tanyalah sama Asril (Sekretaris FWL), maaf abang ndak bisa," jawab dia, Sabtu 10 Juli 2021.
Bahkan beberapa wartawan yang kecewa mengaku akan mempertanyakan persolan ini lebih jauh kepada pimpinan DPRD termasuk membuka peluang untuk berunjuk rasa. (Redaksi)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek