Puluhan Karyawan PT. Panca Rasa Pratama Berunjuk Rasa Kembali
Nusaperdana.com, Tanjungpinang - Puluhan pekerja PT.Panca Rasa Pratama (PT.PRP ) yang bergabung dalam serikat pekerja metal indonesia ( SPMI) kembali berunjuk rasa di depan perusahaan PT.Panca Rasa Pratama,jumat ( 11/09/2020)
Pada hari rabu (09/09/2020) puluhan pekerja tersebut sempat menggelar aksi unjuk rasa, namun tuntutan pekerja tersebut yang di ajukan belum mendapat solusi dari pihak managemen PT.Panca Rasa Pratama.dalam aksi unjuk rasa tersebut,pekerja meminta agar hak -hak pekerja di berikan kembali sesuai UU ketenagakerjaan KEP MEN NO.13 Tahun 2003.selain itu pekerja juga menolak surat kesepakatan bersama yang kedua yang di tawarkan oleh perusahaan ke pekerja dengan upah harian.
"Kami tidak setuju kalau pihak managemen PT.Panca Rasa Pratama bilang kami ( red-pekerja) sepakat dengan upah di bayarkan 100.000 per hari.ada pun beberapa pekerja yang sepakat dengan upah 100.000 perhari itu tidak bergabung di dalam serikat SPMI,ujarnya.sementara PT.Panca Rasa Pratama masih melakukan kegiatan produksi yang melibatkan pekerja yang sepakat di upah 100.000 per hari dan menandatangani SKB kedua.
" Yang masih bekerja ada sekitar 100 lebih pekerja,yang bergabung di serikat SPMI menolak SKB kedua ada 28 orang pekerja ,'jelas Lina.
pengurus SPMI bintan ( Salmon ) menjelaskan telah meminta kepada pihak managemen PT.Panca Rasa Pratama agar membayarkan upah kepada pekerja sesuai UMK Tanjung Pinang.
"Waktu pertemuan kemarin kita ikut,kita minta perusahaan membayar upah sesuai UMK,'ujarnya.
bahkan,kata Salmon telah meminta pihak perusahaan mempekerjakan kembali pekerja tanpa harus menandatangani SKB kedua yang di tawarkan perusahaan.
Perusahaan bisa juga membayar upah pekerja di bulan berikutnya apabila perusahaan tidak sanggup membayar upah pekerja.
"Kalau pun perusahaan tidak sanggup membayar sesuai UMK,kan bisa di utangkan,"jelas Salmon.
Salmon menuturkan bahwa pihak SPMI telah melaporkan masalah ini ke pengawas ketenagakerjaan disnaker kota Tanjung Pinang.
"Kita sudah laporkan kepengawas,nota pemeriksaan sudah ada tapi belum ada jawabannya,"tutup Salmon. (wilson)
Berita Lainnya
Kapolres Bintan Lakukan Monitoring di Pasar Barek Motor Kijang Kecamatan Bintan Timur
Jelang Lebaran, Bupati Bersama Forkopimda Bengkalis Kunjungi Posko Lebaran di Tiga Titik
Ratusan Juta Uang Desa Empat Balai Raib Dicuri
DPRD Siak Khususnya Komisi 3 Melakukan Sidak ke Perusahaan PT TKWL
Rahmi Indrasuri : Posyandu Sebagai Pusat Pemantauan Gizi dan Pertumbuhan Anak
Personil Polres Tana Toraja Cari dan Evakuasi Korban Tanah Longsor di Makale Selatan
MTQ Ke 3 Air Jamban Ditutup, RW 24 Raih Juara Umum Tuan Rumah RW 20 Juara Pawai Ta'aruf
Polsek Tapung Kerja Sama dengan Dinas Kesehatan Menjaga Kebersihan Lingkungan dan Sekitarnya