TPP Akan Validasi Dua Berkas Calon Ketua KONI

Nusaperdana.com, Indragiri Hilir - Dua bakal calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Indragiri Hilir yakni H Syamsurizal Awi dan HM Yunus mengembalikan formulir pendaftaran ke Kantor KONI Jalan Lingkar Tembilahan pada Jumat (17/9/2021).
Berkas pertama diantar oleh Gunawan Syahrantau SP M Ma, mewakili H Syamsurizal Awi. Tak berselang lama, Indra SH MHum dari tim HM Yunus juga datang untuk mengembalikan berkas yang sama.
Kordinator Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Inhil Alpianto Amd mengatakan, berkas kedua calon sudah diterima panitia. Tahap berikutnya panitia akan melakukan validasi berkas yang diserahkan kedua calon.
"Sebagaima yang sudah kita jadwalkan, verifikasi berkas dilakukan selama tiga hari, yakni tanggal 18, 19 dan 20 September 2021, jika berkas calon kurang, maka masih ada waktu untuk melengkapi," sebut Alpianto.
Pria murah senyum ini juga mengatakan, syarat dukungan dari bakal calon, sebagaimana keputusan rapat sebelumnya, adalah 50 persen dari total suara sah. Artinya, jika jumlah pemilih ada 31 suara, maka calon harus mendapat dukungan minimal 16 suara.
Sementara itu musyawarah Orahraga Kabupaten (Musorkab) KONI Inhil rencananya akan diadakan Selasa 21 September 2021 di Gedung Telagapuri Tembilahan. Acara itu akan dihadiri unsur Forkopimda Inhil dan Plt Ketua Umum KONI Riau.
Berita Lainnya
Ramadhan Tiba, Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan Berbagi Sembako
LBH Pers SMSI Riau Siap Dampingi Masyarakat Hadapi Masalah Hukum
Gubernur Ansar Sampaikan Gagasan Upaya Peningkatan Layanan Kesehatan dan Nakes kepada Menkes RI
Srikandi PLN Turut Berperan Dalam Komisioning GI 150 kV Talisayan sebagai Wujud Semangat Hari Pahlawan
Kunjungi Proyek Pembangunan TL 150 kV GI Malifut - GI Tobelo, EVP MKJ PLN Tegaskan Komitmen PLN untuk Memperkuat Infrastruktur Kelistrikan di Maluku Utara
Membanggakan, Teknik Sipil UNISI Raih Juara 1 Lomba Tingkat Nasional
SMSI Gagas RM Margono Djojohadikoesoemo Menjadi Pahlawan Nasional, Dukungan Kian Menguat
Pembangunan Kelurahan Dinilai Tertinggal, Ferryandi Janjikan Anggaran Sama Dengan Di Desa