Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Camat Jatiluhur Akui Pembagian Sembako Bantuan dari PJT II Tidak Merata
Nusaperdana.com, Purwakarta - Camat Jatiluhur Drs.H. Dedi Kusmayadi MSi mengakuinya, bahwa pembagian Paket Sembako ke desa tidak sama bahkan ada tiga desa yang belum menerima Paket Sembako tersebut.
Hal itu dikemukakan dikantornya sambil didampingi Kasie Kesos Ucep Suparta dan stapnya Suhendar Ade, Rabu (20/05/2020).
Menurutnya, paket Sembako tersebut diberikan oleh Koperasi PJT II Jatiluhur sebanyak 600 paket dan tersisa sekitar 160 paket lagi.
“Pembagian itu hak preogratip Kecamatan karena itu diberikan bukan untuk desa tapi Kecamatan,” tegasnya seraya mengakuinya bahwa yang mengajukan profosal pertama memang desa desa tapi kayanya desa setelah Lebaran.
Ia menjelaskannya, ketiga desa yang belum sempat kebagian adalah Desa Cisalada, Desa Mekargalih dan Desa Jatimekar tapi stoknya masih banyak.
Ditambahkannya, paket sembako yang ada selain akan diberikan kepada tiga desa yang belum menerima juga kepada relawan yang selama ini bekerja baik didapur umum atau masyarakat.
Koperasi PJT II saat di konfirmasi soal Paket Sembako tersebut menolak memberikan keterangan.
”Kami hanya disuruh memberikan saja silahkan ke PJ II bagian Umum Rahmat,” kata seorang stap koperasi.
Bagian Umum Rahmat saat di konfirmasi menolak menerimanya hanya diberikan kepada stafnya bernama Agus.
“Silahkan tanya ke kecamatan saja pa,” katanya, namun ketika ditanyakan apa setelah Lebaran ada pembagian Paket lagi untuk desa desa dia menjawab dengan tegas tidak ada (anda,s)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek