Gubri Syamsuar Saksikan Vaksinasi Suku Sakai, Suku Bonai dan Suku Laut

keterangan foto : Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, menyaksikan pelaksanaan vaksinasi covid-19 terhadap masyarakat suku-suku asli di Riau. Di antaranya, suku Sakai di balai adat Suku Sakai, Desa Kasumbo Ampai Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Sabtu (14/8

Nusaperdana.com, Riau - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar, menyaksikan pelaksanaan vaksinasi covid-19 terhadap masyarakat suku-suku asli di Riau. 

Di antaranya, suku Sakai di balai adat Suku Sakai, Desa Kasumbo Ampai Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Sabtu (14/8/2021). 

Kemudian masyarakat suku Bonai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) di Hutan Kota Pasir Pangaraian, pada Kamis (19/8/2021) serta suku Laut di Desa Tanjung, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir, Minggu (29/8/2021).

Hadir dalam pelaksanaan vaksinasi seperti Gubernur Syamsuar, Kapolda Irjen Agung, Danrem 031 Wirabima Brigjen TNI Syech Ismed. Kajati Riau Dr Jaja Subagja, Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan hingga Kepala Adat Suku Sakai dari Bathin Delapan dan Lima.

"Hari ini kami divaksin sesuai arahan dari pemerintah. Ini untuk kesehatan dan juga keberlangsungan hidup keluarga kami di sini," kata perwakilan Suku Sakai, Bahrum.

Pria 45 tahun itu mengaku mendapat kabar ada vaksin dari kepala adat. Ia yang aktif dan banyak bepergian memutuskan untuk ikut vaksin.

"Sebenarnya kami sudah lama dapat kabar ada vaksin, kami tunggu. Saya sering pergi keluar karena anak sekolah dan kuliah juga di Pekanbaru. Ada kabar langsung ikutlah," katanya.

Bahrum menyebut ada sekitar 170 kepala keluarga Suku Sakai di daerah tersebut. Itu artinya ada sekitar 600 jiwa Suku Sakai tinggal dan bermukin di sekitaran Bathin Solapan.

"Kami bersama forkopimda tentunya cukup bangga. Kami berharap tetap jaga protokol kesehatan setelah ini untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Bengkalis ini level III, tapi zona merah dan punya resiko tinggi," kata Syamsuar.

Saat menyaksikan vaksinasi suku Bonai di Hutan Kota Pasir Pangaraian, pada Kamis (19/8/2021), Gubri Syamsuar langsung menyapa masyarakat Suku Bonai.

"Vaksin Covid-19 ini kan sudah aman. Jangan takut ikuti suntik vaksin," kata Gubri Syamsuar saat ikut mendampingi.

Ikut mendampingi vaksinasi Covid-19 ini yaitu Bupati Rokan Hulu Sukiman, beserta jajaran di pemerintahan kabupaten Rokan Hulu. Salah satu warga Suku Asli Bonai, Afrizal mengatakan tidak mengalami efek samping saat disuntik vaksin Covid-19 tesebut.

"Tidak sakit, aman-aman aja setelah di vaksin," sebut Afrizal, setelah usai di vaksin.

Tidak hanya meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19, rombongan Forkopimda Riau juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19.

Kepedulian Gubri Syamsuar dalam memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 mendapat apresiasi dan sambutan hangat dari masyarakat Suku Laut. 

Hal tersebut terlihat dari antusias masyarakat suku laut yang mengikuti jalannya vaksinasi covid-19 tahap pertama di bangunan sekolah di Desa Tanjung, Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Indragiri Hilir, Minggu (29/8/2021). 

Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, vaksinasi ini adalah salah satu upaya meningkatkan antibodi dalam tubuh, sehingga ketika terpapar virus, gejala yang dialami tidak akan berat. 

"Ini adalah salah satu ikhtiar yaitu melaksanakan vaksinasi kepada masyarakat, semoga tercapai herd immunity. Sehingga apabila masyarakat yang telah vaksin terpapar covid-19, tentunya gejala yang diterima tidak berat," ujarnya.

Gubri juga menyerahkan oksigen konsentrator, obat dan vaksin kepada Bupati Indragiri Hilir HM. Wardan untuk penangan  penyebaran Covid 19 di Kabupaten Indragiri Hilir. 

Menanggapi hal ini, Presiden Bangsa Orang Laut Sedunia, PRj Haryono Maha Seri Bijawangsa mengatakan, vaksinasi itu diikuti sebanyak 300 orang suku laut. 

"Hari ini sebanyak 300 orang suku Laut dari  Desa Tanjung, Kecamatan Tanah Merah Kabupaten Indragiri Hilir mengikuti vaksinasi yang langsung dihadiri Gubernur Riau," ujarnya. (Adv/Donni)



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar