Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Hasil Rapid Test, Rombongan Wabup Barru ke Masamba Negatif
Nusaperdana.com, Barru Sulsel - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (TGTPP) Covid-19 Barru meluruskan mengenai informasi yang berkembang jika ada beberapa pejabat di lingkup Pemkab Barru yang reaktif di hasil rapid test, usai mendampingi Wakil Bupati Nasruddin AM ke Masamba.
Juru Bicara TGTPP Barru, dr Amis Rifai menjelaskan, semua rombongan yang ikut ke Masamba mendampingi Nasruddin AM dalam misi kemanusiaan, hasil rapid testnya non-reaktif atau tidak ditemukan gejala Covid-19.
“Pasca-Pak Wabup terkonfirmasi positif Covid, semua rombongan yang ikut mendampingi beliau ke Masamba, langsung kita rapid. Dan hasilnya, semua dinyatakan non-reaktif atau negatif,” jelas Amis, Rabu (22/07/2020).
Mengenai informasi ada pejabat yang reaktif di rapid test, Amis menjelaskan jika yang dimaksud adalah warga. Tapi bukan rombongan Wabup Barru ke Masamba. Hanya kebetulan disampaikan tim gugus bersamaan saat mengumumkan Nasruddin AM terpapar Covid-19.
“Memang ada yang reaktif di pemeriksaan rapid test. Tapi itu bukan pejabat dan rombongan yang ikut ke Masamba. Mereka adalah warga yang mendapatkan layanan rapid test gratis. Jadi mohon ini diluruskan, agar tidak membuat panik sebagian warga,” tambahnya.
Khusus kondisi kesehatan Nasruddin AM pasca-positif Covid-19 berdasarkan hasil swab di Makassar, eks Sekda Barru itu kondisinya membaik, dan memilih beristirahat sambil menjalani karantina di RSUP Wahidin, Makassar.
“Alhamdulillah, kondisi beliau sudah membaik, dan memilih istirahat di Wahidin. Kita doakan semoga beliau lekas pulih kembali,” pungkasnya.
Seperti diberitakan, Nasruddin AM dinyatakan positif sesuai hasil swab di Makassar pasca-pulang memimpin delegasi kemanusiaan Barru dalam menyalurkan bantuan ke korban banjir bandang di Masamba, Luwu Utara. (Humas Diskominsta Barru)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek