HCU RSUD Mandau Telah Dibuka Dengan Pelayanan Terbaik Kepada Pasien
Nusaperdana.com,Mandau - RSUD Mandau semakin berkomitmen meningkatkan pelayanan terbaik bagi Masyarakat. Rumah Sakit kebanggaan Mandau ini telah memiliki Ruang Pelayanan High Care Unit (HCU), yang saat ini didukung 8 tempat tidur dan SDM yang mumpuni.
Hal itu disampaikan Direktur RSUD Mandau dr.Chairiah Hafid, saat acara Lounching HCU, Kamis (16/12). Ia mengatakan ini sebagai komitmen pihak Rumah Sakit dalam mengembangkan dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat terlebih di masa pandemi ini.
"Ruangan HCU kita buka bagi pasien yang membutuhkan perawatan, rawat inap dengan kondisi stabil dan sadar tapi masih memerlukan pengobatan dan perawatan secara ketat," jelasnya.
Direkrut RSUD Mandau itu menjelaskan saat ini fasilitas di Ruangan HCU ada sebanyak 8 tempat tidur dan sudah terisi 2 pasien.Untuk pelayanan di ruangan HCU pasien akan mendapat pelayanan yang terbaik dan didukung oleh perawat yang telah terlatih dan SDM yang mumpuni.
"Untuk itu baik pasien maupun pihak keluarga tidak perlu cemas pada keluarga yang sedang menjalani perawatan, percayakan pada pihak medis yang menangani pasien,"ujarnya.

Lebih lanjut dikatakan Direkrut RSUD Mandau yang baru menjabat ini, untuk pelayanan pasien di ruangan HCU pihak Rumah Sakit membuka pelayanan pasien yang membutuhkan perawatan, rawat inap dengan kondisi stabil dan sadar, tapi masih memerlukan pengawasan, pengobatan dan perawatan secara ketat. Terlebih pasien yang kondisinya mengancam jiwa tetapi tidak membutuhkan ventilator.
Koordinator Pelayanan Perawatan di ruangan pasien HCU, dibawah pengawasan dr. Anestesi dan DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pasien) serta didukung seluruh Dokter Spesialis dan Sub Spesialis, tenaga Perawat Dan seluruh SDM yang dimiliki RSUD Mandau.
"Semua itu untuk meningkatkan kwalitas dan mutu pelayanan untuk masyarakat, bila ada hal hal yang kurang puas dapat disampaikan dengan baik pada pihak RSUD maupun pada dokter yang bersangkutan, mari secara bersama menjaga kelangsungan pelayanan yang terbaik," tutur dr. Chairiah. (Putra)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi