Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
HUT ke-46, SMK Dinamika Kota Tegal Gelar Jalan Santai
Nusaperdana.com, Kota Tegal - Danramil 21/Tegal Selatan Kapten Inf Ady Sulistiyo mewakili Dandim 0712/Tegal mengikuti Kegiatan Jalan Santai dalam rangka memperingati HUT SMK Dinamika ke-46, bertempat di SMK Dinamika Tegal Jl Gelatik No. 66 Kel Randugunting Kec. Tegal Selatan Kota Tegal, Minggu pagi (12/01/2020).
Selain Walikota Tegal H. Dedy Yon Supriyono S.E, M.M, hadir juga diantaranya Kapolres Tegal Kota diwakili oleh Kapolsek Tegal Selatan Kompol Juharno SH, Danlanal Tegal diwakili oleh Pasi Intel Kapten Laut (P) Mulyadi, Kepala Dinas Pendidikan Pemkot Tegal Drs. Johardi, Kepala Sekolah SMK Dinamika Drs Kasir, Camat Tegal Selatan diwakili Lurah Randugunting Duryani SH serta Babinsa Serma Akhmadi.
Kegiatan yang diadakan oleh Yayasan SMK Dinamika beserta Alumni SMK tersebut melalui Rute yaitu Start dari Halaman SMK Dinamika menuju Jl. Glatik - Jl. Rajawali - Jl. Jalak Barat - Jl. Kapt Sudibyo - Jl. KH Sriti - Jl AR Hakim- Jl. Sudirman - Jl Kepodang - finish.
Sedangkan pelepasan bendera Start dipimpin oleh Walikota Tegal dan Forkompinda, setelah pelaksanaan Jalan Sehat dilanjutkan dengan Pembagian hadiah pengundian Doorprize berupa 1 buah SPM, yang dipandu oleh Ketua Panitia, Ibrahim Alfian.**(Hartadi Setiawan)

Berita Lainnya
Di Penghujung Tahun, Bupati Siak Lantik Sekcam Lubuk Dalam
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek