Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Sembako di Inhil Masih Stabil
Nusaperdana.com, Tembilahan - Harga barang Sembako di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) masih terbilang stabil menjelang perayaan Hari Natal 25 Desember 2019 dan Tahun Baru 2020.
Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Seksi (Kasi) Stabilitas Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting, Disperindag Kabupaten Inhil, Ifdiarman S.Sos kepada Nusaperdana.com, Selasa (10/12/2019) di ruang kerjanya.
"Sampai hari ini belum terdapat lonjakan harga, masih stabil. Dan yang penting lagi, ketersediaannya juga masih cukup," katanya.
Meski begitu, pihaknya masih melakukan pemantauan harga yang dipasarkan secara ecer maupun grosir. Sebab biasanya, barang sembako selalu mengalami lonjakan harga disaat memasuki hari-hari besar.
"Beberapa komoditi yang biasanya mengalami kenaikan disaat hari besar adalah cabai, beras dan bawang merah serta bawang putih," paparnya.
Sebagai pedoman, berikut daftar harga barang kebutuhan pokok pertanggal 10 Desember 2019.
Untuk bawang merah dijual dengan harga Rp.28.000 per kilogram. Bawang putih Rp.30.000 perkilogram, cabai rawit Rp.25.000 perkilogram dan telor ayam Rp.22.000 per kilogram.
Kemudian beras cap kayu manis Rp.12.000 per Kilogram, gula pasir Rp.13.000 per kilogram, Minyak Goreng Rp.14.000 per kilogram, minyak goreng kemas Rp.12.000 per kilogram, Daging sapi lokal Rp.130.000 per kilogram, Telur ayam Rp.22.000 per kilogram.
Selanjutnya, tepung terigu Rp.9000 per kilogram, kacang kedelai import Rp.10.000 per kilogram.
Tidak hanya itu, berbagai macam cabe juga terdata seperti cabe merah besar, Rp.40.000 per kilogram, cabe merah keriting Rp.55.000 per kilogram, cabe rawit merah Rp.25.000 per kilogram, bawang merah lokal Rp.28.000 per kilogram.
Terakhir, bawang putih impor honan Rp.30.000 per kilogram, ikan laut, teri Rp.110.000 per kilogram dan Garam halus Yodium Rp.10.000 per kilogram. (Safar)

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi