Kasmarni Buka Rapat Pembentukan Forum PKP dan Rancangan Perda Tentang Rusun
Nusaperdana.com,Bathin Solapan - Bupati Kasmarni membuka Rapat Pembentukan Forum Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) dan Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Bengkalis Tentang Rumah Susun, di Bathin Solapan, Kamis. (16/12).
Turut hadir dalam kegiatan ini, Sekda H Bustami HY, Direktur Polbeng Jhony Custer, Narasumber dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera 3, dan Tim Teknis Tenaga Ahli dari Polbeng.
Serta sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pengawas di lingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
"Alhamdulillah, di Kabupaten Bengkalis, kita telah membentuk Kelompok Kerja Pengembangan PKP," ungkap Kasmarni membuka rapat tersebut.
Bupati Kasmarni mengatakan, keberadaan Forum PKP sangat penting, sebagai mitra pemerintah dalam menampung dan menyampaikan aspirasi dan kepentingan pihak-pihak yang berkaitan dengan perumahan.

"Melalui forum ini, kami ingin membangun sinergi dan kolaborasi dengan harapan, target penyediaan perumahan dan permukiman layak huni di Kabupaten Bengkalis dapat tercapai," ungkapnya.
Bupati Kasmarni menjelaskan, forum ini merupakan implementasi salah satu tugas Pokja PKP, agar kedepan Bengkalis memiliki produk hukum daerah, dalam pengendalian pembangunan dan pengembangan rumah susun di Kabupaten Bengkalis.
Sebanyak 80 orang perwakilan diantaranya dari instansi pemerintah daerah, vertikal, lembaga keuangan dan badan keswadayaan masyarakat terlibat dalam forum ini.
Diharapkan rapat pembentukan ini dapat meningkatkan pemahaman peserta forum dalam tugas dan fungsi penyelenggaraan PKP, sekaligus memberikan masukan materi Ranperda terkait rumah susun nantinya.**

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi