PLN Peduli, Bersama Camat Mandau PLN ULP Duri Buka Pelatihan Menjahit IRT

Bersama Camat Mandau Riki Rihardi, Manajer PLN ULP Duri Sutrisno menyerahkan bantuan Perlengkapan menjahit kepada Ibu Rumah Tangga di Duri

Nusaperdana.com,Duri - Bersama Camat Mandau Riki Rihardi Perusahaan Listrik Negara (PLN) ULP Duri, Kabupaten Bengkalis bekerja sama dengan penjahit Melati yang berada di Jalan Jenderal Sudirman Duri, Kalurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau buka pelatihan menjahit bagi Ibu rumah tangga (IRT). Selasa (31/08) pagi. 

Dalam pelatihan tersebut PLN ULP Duri bersama Perwakilan management PLN wilayah Riau membarikan bantuan berupa Mesin Jahit listrik dilengkapi dengan peralatan dan bahan, berupa benang, penggaris, bahan pakaian, serta lainnya. 

Penyerahan bantuan kepada beberapa Ibu rumah tangga di bawah binaan penjahit Melati menerima jahitan pakaian wanita dan anak kursus itu diserahkan oleh Manajer PLN ULP Duri Susrino bersama Camat Mandau Riki Rihardi, dan perwakilan PLN Wilayah Riau. 

"PLN Peduli adalah program tanggung jawab sosial dan lingkungan (CSR) PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, yang dikemas "Bantuan Program Bantuan Pelatihan Menjahit", dalam rangka "Tumbuhkan Semangat Berwirausaha", kata Manajer PLN ULP  Duri, Susrino dalam sambutannya. 

Program bantuan pelatihan menjahit dan penyerahan bantuan berupa mesin jahit listrik ini, PLN ULP Duri bekerja sama dengan penjahit Melati, ujarnya. 

Dijelaskan Susrino, adanya bantuan diharapkan dapat bermanfaat dan digunakan sebagai penghasil tambahan di tengah pandemi Covid 19, jangan ada peralatan yang diberikan nantinya dijual. 

Apalagi, PLN tidak cuma memberikan bantaun, tapi kegiatan pelatihan ini bakal diawasi dan dipantau bagaimana supaya warga yang ikut pelatihan berhasil dan ahli di bidang menjahit pakaian. 

"Kalau sudah bisa dan hasilnya bagus bakal dibikin jaringan untuk pemasaran hasil produksi," ujarnya

Untuk itu sambung Rino sapaan akrabnya, kepada peserta pelatihan belajarlah dengan serius, dimana ada jalan pasti ada kemauan, semuanya tergantung nawaitu atau niatnya, imbuhnya. 

Pembina Penjahit Melati, Anidar umur 50 tahun sampaikan rasa terima kasih kepada PLN ULP Duri, Kabupaten Bengkalis. 

"Alhamdulillah, rasa syukur dan terima kasih kepada  PLN ULP Duri sudah peduli dan memberikan bantuan berupa mesin jahit listrik lengkap dengan peralatan kepada kaum ibu di daerah ini." 

Hal ini cikal bakal lahirnya wirausaha rumahan di daerah ini untuk meningkatkan ekonomi kelurga ke depan, jelasnya. 

Ini adalah program kedua yang mana sebelumnya PLN ULP Duri telah memberikan bantuan berupa peralatan pangkas bekerja sama dengan Putra Mandau, sekaligus menggelar pelatihan bagi anak-anak muda yang hobi pangkas rambut yang diikuti 8 orang peserta. 

"Alhamdulillah, pelatihan ini sangat bermanfaat bagi anak anak muda. Kalaupun belum bisa buka usaha pangkas, setidaknya bisa memangkas adik-adik, teman dan tetangganya, sehingga bisa meringankan beban warga meski nilainya tak seberapa," ujar Manajer PLN ULP Duri yang akrab disapa Rino itu. (Putra



[Ikuti Nusaperdana.com Melalui Sosial Media]



Tulis Komentar