Stop Mafia PCR, Projo Bengkalis Bersuara

Nusaperdana.com,Bengkalis - Agar tidak ada lagi penyalahgunaan wewenang dalam pemerintahan terkait maraknya PCR kepada masyarakat yang hendak berpergian terutama mengunakan pesawat, Projo Kabupaten Bengkalis angkat bicara.
Hal itu diungkapkan ketua Projo Bengkalis Sabarman Damanik meneruskan Instruksi Ketum Projo Budi Arie Setiadi yang saat ini menjabat Wakil Mentri Desa tertinggal dan juga Ketua Projo Propinsi Riau Soni Silaban, Rabu (03/11) siang.
"Bersihkan pengaruh Mafia PCR dari lingkungan Pemerintah," ucap Sabarman Damanik kepada awak media meneruskan instruksi Ketum Projo dan Ketua Projo Propinsi.
Ia mengatakan dari putuskan MK sudah jelas tidak ada yang kebal hukum bagi siapa pun penyelenggara negara yang didapat menyalahgunakan wewenang. Dan lagi dengan kebijakan berubah ubah bikin rakyat jadi bingung.
"Percuma percepatan Vaksinasi, jika Rakyat tetap dipaksa bayar mahal untuk PCR ketika naik pesawat," jelanya.(Putra)
Berita Lainnya
Untuk Minimalkan Premanisme dan Tindak Kejahatan Personil Tim Raga Polres Bengkalis Gelar Patroli Rutin
Kapolres: Tak Ada Tempat bagi Preman di Inhil
Puluhan Dosen dan Tendik Polbeng Gelar Aksi Solidaritas Tuntut Status Menjadi PNS
Sikapi adanya Hiburan Malam yang Meresahkan di Bengkalis PWI Ikuti Rakor MUI Bersama Stokeholder
Pencegahan Kekerasan Seksual pada Anak di Sosialisasikan di Kamp Perawang Barat, Dihadiri Berbagai Pihak Terkait
Untuk Pemberantasan Geng Motor dan Aksi Premanisme di Wilayah Hukum Polres Bengkalis Laksanakan Giat TIM RAGA
Perhelatan MTQ Tingkat Provinsi Riau, Dekranasda Dan TP.PKK Kabupaten Kampar Gelar Rapat Persiapan Bazaar
PHR Tegaskan Larangan Beraktivitas di Area BMN Hulu Migas