Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Tukang Parkir di Pekanbaru Ditemukan Tak Bernyawa
Nusaperdana.com, Pekanbaru - Warga di jalan Datuk Ibrahim, Nomor 24 RT. 01 RW. 08, Kelurahan Padang Terubuk, Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru, digegerkan.
Usut punya usut, ternyata tukang parkir Dolly Marbun (46) ditemukan tidak bernyawa di rumahnya.
Hal itu diketahui oleh teman satu kos korban yang tinggal bersebelahan Manoregen (59) pukul 06.30 WIB.
Dikatakan Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Budhia Dianda, korban meninggal karena mempunyai sakit bawaan yaitu batuk.
"Dari keterangan saksi menyatakan bahwa Dolly Marbun tidak ada permasalahan kepada siapapun. Sebelumnya almarhum mengalami sakit dan sering batuk berdahak serta ditemukannya bercak darah di sekitar kos-kosan," sebutnya.
Lebih jauh, dari hasil olah TKP yang dilakukan oleh unit Identifikasi Polresta Pekanbaru pun menunjukan adanya darah dari batuknya yang menjadi petunjuk.
Sementara itu, jasad korban ditemukan dengan kondisi duduk bersandar di dinding kamar mandi. Wajahnya dibalut dengan lumuran darah.
"Kini jasad korban sudah dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk di visum," jelasnya.**

Berita Lainnya
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM
Kasus Pengeroyokan di Kebun Sawit Kampar Naik ke Tahap Penyidikan, Pelaku Diduga Mangkir Panggilan Polisi