Kecelakaan Laut di Perairan Seberang Tembilahan, Dua orang Tewas
Kamis Depan PPA Kampar Akan Asesmen Korban Kekerasan di Tambang
Owner PT Bintan Mobil Kembali Berbagi Kasih Jelang Imlek
Jembatan Desa Bono dan Desa Dayu Butuh Perhatian Serius Pemda Rohul
Kankemenag A.Tim Kembali Menerapkan Sistem Shift Work Bagi Seluruh ASN
Nusaperdana.com, Aceh Timur - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur kembali menerapkan sistem shift work (kerja secara bergantian) bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam lingkungan Kemenag Aceh Timur mulai Selasa, 15 September 2020.
"Kerja dengan sistem shift tanggal genap dan Ganjil, hanya 50 persen pegawai yang berkantor perhari dengan mematuhi Protokol Kesehatan," ucap Kakankemenag Aceh Timur H Salman S.Pd, M.Ag.
Pemberlakuan ini menyahuti Surat Edaran Menteri Agama Nomor 22 tahun 2020 Tentang Perubahan atas Surat Edaran Menteri Agama Nomor 16 Tahun 2020 Tentang Sistem Kerja Pegawai Kementerian Agama Dalam Tatanan Normal Baru serta surat edaran Kanwil Kemenag Aceh Nomor 3126 tentang peyampaian surat edaran Menteri Agama kepada Kakankemenag kabupaten/kota.
Dalam kesempatan tersebut, Salman mengatakan, kebijakan tersebut diambil untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang statusnya makin meningkat di Kabupaten Aceh Timur.
"Bahkan kita sudah meliburkan Madrasah Tingkat RA,MI,MTS dan MA di 7 Kecamatan Di Aceh Tiimur," ujarnya.
Lebih lanjut H.Salman meyampaikan, madrasah yang menerapkan pembelajaran dari rumah yakni Kecamatan Idi Rayeuk, Peureulak, Julok, Indra Makmu, Nurussalam, Simpang Ulim, dan Kecamatan Madat.
“Kondisi tersebut mengingat peningkatan kasus COVID-19 secara dratis di Aceh Timur,” ujar Salman.
Salman menuturkan, pembelajaran di masa pandemi ini diperlukan inovasi dan kreativitas dari madrasah sebagai solusi atas beragam kendala.
Selama ini, kata Salman, pihak Madrasah telah melaksanakan sistem daring selama beberapa bulan.
"Karenanya untuk proses belajar mengajar tetap efektif, maka diperlukan kreatifitas tenaga pendidik, supaya proses belajar tersebut tetap berjalan efektif," papar Salman.
Salman berharap kepada seluruh kepala madrasah agar mencari solusi yang lebih efektif selama pandemi.
"Intinya proses pendidikan dan pemberian pengetahuan diupayakan dapat berlanjut walau tertatih tatih,” pungkas Salman.(KC)
Berita Lainnya
ELNUSA dan PHR Bersepakat Implementasikan Teknologi Stimulasi Reservoir EOR
Semenisasi Lapangan Voli Kijang Rejo Habiskan Anggaran 80 Juta, Tak Bisa Digunakan
Akibat Prilaku Staf Kecamatan yang Menuai Polemik di Masyarakat, Camat Geragai: Akan Kita Bina
Grebek Gudang Pengoplos,1 Orang Pelaku Bersama 30 Ribu Liter Minyak Solar Diamankan
Terkait Lonjakan Tagihan Listrik, HMI Audiensi bersama PT PLN UIW Riau-Kepri
Pelantikan KONI Bengkalis, Panitia Terus Matangkan Persiapan
Perampas Uang Rp 100 Juta di Siak Hulu Ditangkap Tim Gabungan Polres Kampar dan Jatanras Polda Riau
Jalan ke Rohul Hancur, Masyarakt Ingin Ganti Gubernur Baru