Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Pemkot Tegal dan PT KAI Melakukan Pembongkaran Kios di Ex Taman Poci Tegal
Nusaperdana.com, Kota Tegal - Sesuai jadwal Pemerintah Kota Tegal dan PT. KAI melakukan pembongkaran kios PKL di sekitaran ex Taman Poci Tegal. Meski ada sedikit penolakan namun lima alat berat sukses merobohkan kios kios milik pedagang yang puluhan tahun telah dijadikan mata pencaharian.
Pembongkaran dilakukan Senin, (02/03) mulai pukul 08.15 setelah petugas dari PT.KAI, Satpol PP, Dishub, DPUPR, Perkim,TNI Polri melakukan apel pengarahan di depan kantor Satpol PP Kota Tegal. Setelahnya sekitar 177 personil keamanan beranjak ke ex taman poci untuk melakukan pengamanan pembongkaran.
Sasaran pembongkaran diawali di kios sebelah barat lapangan PJKA atau tempat parkir stasiun Tegal. Satu persatu kios dirobohkan dengan disaksikan sebagian pemilik kios. Tanpa bisa berbuat apa apa, pedagang hanya bisa pasrah.
Kijan salah satu pemilik kios mengaku telah membereskan barang dagangan sehari sebelum pembongkaran. “Saya dah ikhlas mas lapak saya dirobohkan, sambil menunggu dapat tempat saya sementara tidak jualan dulu” ujar Kijan.
Sementara itu Walikota Tegal H. Dedy Yon Supriyono, SE, MM mengatakan pemerintah Kota Tegal tetap berusaha secepatnya menentukan lahan relokasi bagi para pedagang. “Kami tetap berusaha berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menentukan lahan bagi pedagang ex Taman Poci yakni salah satu di lahan samping rumah makan Dewi” tegas Dedy Yon.
Sementara itu hingga sore berita ini diturunkan samping bundaran ex taman poci sudah mulai rata dengan jalan. (MA)

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM