Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tim Kuasa Hukum PT ABM Adukan SP3 ke Komisi Reformasi Polri
Sebanyak 707 Pejabat Administrator dan Pengawas Pemkab Tegal Dilantik
Nusaperdana.com, Tegal - Pejabat memiliki tanggung jawab yang besar untuk membawa kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat serta menyelesaikan persoalan mendasar seperti kemiskinan, pengangguran, putus sekolah, permasalahan kesehatan hingga kesenjangan kemakmuran.
Hal itu disampaikan Bupati Tegal Umi Azizah dalam acara Pelantikan dan Pengukuhan 707 Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal, di Pendopo Amangkurat, Sabtu (4/1/2020).
Menurutnya, pejabat harus mampu memberikan telaah, kajian dan pertimbangan terkait isu strategis yang terus bergerak dan berkembang dinamis. Bupati juga meminta, dalam menjalankan amanat, tugas dan tanggungjawab di tempat yang baru, harus dilandasi semangat pengabdian yang tulus, memegang teguh integritas, menjunjung tinggi profesionalisme.
"Di era persaingan global yang menuntut reformasi birokrasi di segala bidang, dimana pemerintah menjadi tumpuan harapan kemajuan dan daya saing bangsa, mutasi dan rotasi jabatan hendaknya bisa disikapi secara wajar dalam jenjang karir ASN (Aparatur Sipil Negara)," tegasnya.
Tidak hanya itu, ASN juga dituntut mampu meningkatkan daya saing di segala bidang. Karena ada target besar yang harus dicapai bangsa ini dalam waktu dekat dan untuk mencapai itu, harus ada cara-cara baru, nilai-nilai baru yang akan men-drive pola kerja di lingkungan birokrasi yang tidak biasa untuk mendapatkan hasil yang luar biasa, yang lebih berorientasi pada hasil.
"Akan sangat sulit jika program-program pembangunan yang bernilai strategis tidak dibarengi dengan inovasi, semangat reformasi birokrasi, merubah pola pikir dan pola kerja. Juga harus mampu secara jelas menggambarkan apa yang akan dicapai lewat intervensi program dan kegiatan dan bagaimana program yang dilaksanakan ter-delivered di masyarakat," ungkapnya.
Untuk menjawab tantangan tersebut Bupati Tegal berupaya mencetak Smart ASN sebagai gambaran sosok aparatur yang berintegritas, nasionalis, profesional, dan berwawasan global. ASN yang memiliki daya saing, yang mampu mengikuti perkembangan zaman, terbuka kepada publik serta mampu memberikan contoh dan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
“Sejalan dengan itu, sebagai pejabat administrator dan pejabat pengawas bisa membantu dengan sepenuh hati, bersama-sama mempercepat pencapaian target pembangunan jangka menengah 2019-2024 dan mengawal 9 program unggulan Kabupaten Tegal,” pungkasnya. (Didik)

Berita Lainnya
Proyek Jalan Utama Kantor Bupati Kampar Senilai Rp4 Miliar Terancam Mangkrak
Dari Kampar untuk Aceh: Solidaritas Nyata Desa Indra Sakti dengan Rp16,5 Juta dan Dua Ambulans
Etomidate Resmi Jadi Narkotika Golongan II, Pengguna Vape Campuran Kini Terancam Pidana dan Rehabilitasi
Kurang Dari 12 Jam, Pelaku Pembunuhan di Kampar Berhasil Diringkus Polisi
Tenggat Akhir Tahun Membayangi, Proyek Jalan Soebrantas Kampar Mandek Diwarnai Spanduk Ancaman Pidana
Peningkatan Jalan ke Kantor Bupati Kampar Dihentikan Warga, Begini Tanggapan Bupati Ahmad Yuzar
Konflik Lahan 50 Hektar di Kampar Nyaris Ricuh: Mediasi Darurat via WhatsApp Digelar, Akar Masalah Diduga Pelunasan yang Mandek
Libur Nataru Menjelang, Kilang Pertamina Pastikan Tetap Beroperasi Untuk Amankan Kebutuhan BBM