Fakultas Ilmu Hukum UNISI Gelar PKKMB Mahasiswa RPL
Wartawan Gelar Aksi Damai Minta Kadisminfotik Kepri Hasan di Copot
Chatib Basri Ditunjuk Erick Jadi Wakil Komut Bank Mandiri
Nusaperdana.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir menyatakan akan ada penggantian anggota dewan komisaris di PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Salah satunya, mantan Menteri Keuangan Chatib Basri akan didapuk menjadi Wakil Komisaris Utama atau Deputy President Commisioner bank pelat merah itu.
"Chatib Basri akan menjadi Wakil Komisaris Bank Mandiri. Itu sudah selesai," kata Erick Thohir kepada Tempo di kantornya, Sabtu, 7 Desember 2019.
Penetapan Chatib Basri sebagai Wakil Komisaris Utama Bank Mandiri akan dilakukan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa atau RUPSLB perseroan, pekan depan.
Adapun mantan Direktur Utama Bank Mandiri yang kini menjadi Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, akan menjadi Komisaris Utama atau President Commisioner Bank Mandiri.
"Karena Pak Tiko itu sibuk, pasti kita perlu wakil komisaris. Mantan Menteri Keuangan loh ini mau turun gunung. Karena beliau percaya sama saya," ujarnya.
Setelah Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengundurkan diri karena diangkat menjadi Wamen BUMN, jabatan Dirut Bank Mandiri kosong hingga saat ini.
Pada akhir Oktober, Direktur Manajemen Risiko PT Bank Mandiri (Persero) Tbk., Ahmad Siddik Badruddin mengatakan penunjukan direktur utama perseroan akan dilakukan paling lambat 90 hari dari waktu pengunduran diri. "Penunjukan melalui RUPSLB," kata dia.**
Berita Lainnya
Tahun Depan, Kemenag Pastikan JCH 2020 Jadi Prioritas
Bappenas RI Kunjungi Amerika Pelajari Regulasi Pengembangan Kereta Gantung di IKN
Instruksi Presiden, Kapolri Perintahkan Jajaran Usut Penyelundupan Pakaian Bekas Impor
Presiden Izinkan Pemda Utang ke Pusat untuk Tanangi Corona
Dahlan Iskan Beberkan Alasan DPR Ngotot Cetak Uang Rp 600 T
Menteri Edhy Resmikan Balai Riset Perikanan Perairan Darat Se-Asia Tenggara di Sumsel
Soal Kerusuhan Seperti 1998 Bisa Terjadi Lagi, Istana Buka Suara
Kata Ahli Jiwa Soal PSBB yang Sulit Ubah Perilaku Masyarakat Indonesia